-->

Kota-Kota Hijau Inovatif di Eropa

Skandinavia adalah rumah bagi beberapa kota terbersih dan paling inovatif di Eropa.

Kopenhagen yang Hijau

Skandinavia adalah rumah bagi beberapa kota terbersih dan paling inovatif di Eropa. Kopenhagen didapuk sebagai "Ibukota Hijau Eropa 2014". Ibukota Denmark ini menuju netral karbon pada tahun 2025. Transportasi publik ditingkatkan, emisi dibatasi dan warga didorong untuk bersepeda. 

Transportasi Publik Stockholm

Stockholm menjadi salah satu yang terdepan di Eropa kalau menyangkut udara bersih dan transportasi ramah lingkungan. 75 persen jaringan transportasi kota memanfaatkan energi terbarukan dan pajak kemacetan membantu mendorong warga untuk memakai transportasi publik. Tahun 2007, udara Stockholm memiliki tingkat partikulat terendah di Eropa, dan kualitas udaranya sejak itu terus meningkat. 

Siena: Kota Netral Karbon Pertama di Eropa

Setahun lebih awal dari jadwal, kota Siena di Italia menjadi kota netral karbon pertama di Uni Eropa. Bagaimana caranya? Dengan mengurangi penggunaan bahan bakar fosil, melindungi hutan, beralih ke biomassa dan memproduksi energi panas bumi. Siena juga memberlakukan perencanaan energi baru yang fokus pada pengurangan konsumsi energi kalangan warga dan bisnis. 

Bus-Bus Hidrogen di Islandia

Berkat lokasinya yang dikelilingi gunung berapi dan sumber air panas, Reykjavik kaya akan opsi energi terbarukan. Kota ini mentargetkan 100 persen bebas dari bahan bakar fosil pada tahun 2050 dan akan sepenuhnya bergantung pada tenaga hidrogen dan panas bumi. Bus-bus hidrogen menjadi transportasi warga di sekitar pulau, dan 90 persen lebih bangunan di ibukota memanfaatkan energi panas bumi. 

Trem-Trem di Nantes

Kota terbesar keenam di Perancis, Nantes, memiliki kebijakan transportasi hijau yang fokus pada transportasi publik dan sepeda. Bahkan, Nantes adalah kota pertama di Perancis yang memperkenalkan kembali trem, yang secara dramatis mengurangi polusi udara dan emisi CO2. 

Menghirup Udara Segar di Vilnius

Meski lalu lintas semakin padat di pusat ibukota Lituania, Vilnius mempunyai salah satu kualitas udara terbaik di Eropa. Kunci suksesnya tidak banyak berpangku pada inovasi namun tradisi lama yakni pepohonan. Hutan-hutan besar, taman dan kebun mengelilingi kota dan politisi setempat bekerja keras untuk memelihara ruang hijau.

Kotoran Manusia Menghangatkan Rumah

Warga kota Didcot di Oxfordshire adalah yang pertama di Inggris yang menghangatkan rumah mereka dengan gas yang terbuat dari tinja mereka sendiri. Butuh sekitar tiga pekan untuk memproses limbah mentah dan menyediakan bahan bakar hayati bagi rumah tangga. Tidak berbau, berkelanjutan dan pasokannya berlimpah. 

Percikan Berkelanjutan di Berlin

Pemerintah ibukota Jerman telah menciptakan ‘waterscape kota’ untuk menarik perhatian warga terhadap pentingnya penggunaan air yang berkelanjutan. Sistem atap hijau dan kolam-kolam yang menampung air hujan kemudian digunakan untuk mengairi kanal-kanal di Potsdamer Platz dan menyuplai baik kamar mandi maupun sistem pemadaman api di gedung-gedung terdekat. 

Tantangan Masa Depan

Kota-kota Eropa yang sedang booming menghadapi tantangan besar selain perlindungan lingkungan. Penurunan populasi, polarisasi sosial, dan kerentanan beragam tipe kota akan semakin mempengaruhi pembangunan perkotaan. Isu-isu ini juga menjadi bahasan utama dalam konferensi Cities of Tomorrow di Brussel.

0 Response to "Kota-Kota Hijau Inovatif di Eropa"

Posting Komentar